Dewan Dukung Prioritas Pembangunan Tahun 2022

Pardamean-Gultom

SAMPIT – DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur mendukung penuh tujuh program pembangunan yang dijadikan prioritas pada tahun anggaran 2022 yang tertuang dalam rancangan kebijakan umum anggaran.

“Ada tujuh prioritas pembangunan Pemerintah Kotim yang akan dilaksanakan tahun depan,” kata Anggota Badan Anggaran DPRD Kotawaringin Timur, Pardamean Gultom pada Rabu, 12 Januari 2022.

Dirinya mengatakan, tujuh program prioritas tersebut yakni peningkatan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan ekonomi kerakyatan, dan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa.

Selain itu, penguatan pemerintahan desa, penanggulangan bencana, pelestarian lingkungan, serta pariwisata dan pelestarian budaya. Tujuh program prioritas tersebut harus dikawal agar bisa terlaksana sesuai harapan.

”Dari gambaran yang terlihat dalam rancangan kebijakan umum anggaran, pada 2022 kita mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp320.950.931.700,00 atau turun 17,89 persen,” ungkapnya.

Anggota Komisi IV DPRD Kotim ini juga mengatakan, memperhatikan karakteristik perekonomian Kotim di masa pandemi seperti sekarang, secara keseluruhan tantangan utama yang dihadapi tahun 2022 adalah meningkatkan pendapatan asli daerah.

Salah satu variabel yang mempunyai fungsi vital dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah yang secara terus menerus ditingkatkan dan didorong adalah, bagaimana semua potensi pendapatan semaksimal mungkin digali supaya mampu memenuhi seluruh kebutuhan belanja daerah.

Prioritas pembangunan tentunya akan berimplikasi pada ketersediaan anggaran dalam APBD, karena APBD merupakan belanja pembangunan yang dikeluarkan pemerintah daerah yang mendanai penyelenggaraan urusan wajib, urusan mendasar yang berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat yang wajib diselenggarakan oleh pemerintah.

“Sementara itu, urusan pilihan merupakan urusan yang bersifat pilihan. Meliputi urusan pemerintahan yang secara nyata ada dan berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai kondisi, kekhasan, dan potensi keunggulan daerah,” tegasnya.(Red)